Kualitas pelayanan rumah sakit dapat diketahui dari penampilan profesional personil / tenaga kesehatan dan non kesehatan rumah sakit, efisiensi dan efektivitas pelayanan serta kepuasan pasien. Baik buruknya suatu rumah sakit dinilai dari kualitas pelayanan pasien, yang biasanya dihubungkan dengan kualitas pelayanan medis dan atau kualitas pelayanan keperawatan.
Mutu pelayanan rumah sakit dapat ditelaah dari 3 hal yaitu:
- Struktur (sarana fisik, peralatan, dana, SDM dan pasien),
- Proses (manajemen RS baik manajemen interpersonal, teknis maupun pelayanan keperawatan yang kesemuanya tercermin pada tindakan medis dan nonmedis kepada pasien),
- Outcome.
Agar pelayanan di Rumah Sakit Dian Harapan dapat memberikan hasil dengan mutu terbaik, maka dipandang perlu untuk meningkatkan kualitas SDM secara terus menerus dengan melakukan pelatihan – pelatihan baik internal maupun eksternal rumah sakit. Manajemen Rumah Sakit Dian Harapan perlu untuk terus meningkatkan pemahaman dan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien (PMKP), agar rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang berkualitas dan aman khususnya untuk pasien, keluarga pasien dan karyawan rumah sakit sendiri serta masyarakat pada umumnya.
Untuk menjawab harapan-harapan tersebut maka pada tanggal 28 – 29 september 2018 bertempat di Aula Jan vd Horst diadakan pelatihan PMKP bagi semua Jajaran managemen dengan tujuan :
- Peningkatkan pemahaman seluruh karyawan Rumah Sakit Dian Harapan, utamanya seluruh pimpinan unit/bagian
- Meningkatkan pengetahuan tentang strategi pengorganisasian PMKP
- Meningkatkan kemampuan dalam menyusun, melaksanakan dan mengevaluasi program PMKP
- Mengetahui dan memahami kiat dan strategi akreditasi rumah sakit
- Mengetahui/memahami kiat dan starategi serta penyiapan standar PMKP SNARS edisi l
Materi yang diberikan semakin menarik karena disampaikan oleh salah seorang mentor RSDH pada saat mempersiapkan diri untuk Survey Akreditasi versi 2012 pada bulan Nopember 2017 yaitu Ibu Ayu atau nama lengkapanya Ni Nyoman Ayuningsih, S.Kp,MM yang tidak diragukan lagi kemampuannya dalam memberikan materi tentang PMKP.
Dr.ance dalam arahannya “menekankan pentingnya kegiatan pelatihan ini bagi setiap jajaran managemen” karena kedepannya indicator mutu itu berdasarkan komitmen dari indicator unit kerja sehingga setiap kepala bagian / unit wajib untuk menentukan indicator unitnya” lanjut dr. ance , untuk itu diharapkan materi yang akan diberikan selama 2 hari ini dapat benar – benar di pahami dan di tindaklanjuti” kata dr ance menutup arahannya.